PENURUNAN “ALB” DAN BILANGAN PEROKSIDA MINYAK JELANTAH MENGGUNAKAN BIJI PEPAYA SEBAGAI ADSORBEN

MUBARAK, M HUSNI (2022) PENURUNAN “ALB” DAN BILANGAN PEROKSIDA MINYAK JELANTAH MENGGUNAKAN BIJI PEPAYA SEBAGAI ADSORBEN. Other thesis, Politeknik Negeri Sriwijaya.

Full text not available from this repository. (Request a copy)

Abstract

Biji pepaya (Carica Papaya L.) adalah limbah pertanian yang sampai sekarang kurang efisien digunakan, dan dibuang begitu saja atau sebagian orang menanam kembali. padahal biji pepaya mengandung beberapa senyawa-senyawa aktif seperti alkaloid, flavonoid, glikosida antrakinon, tanin, triterpenoid dan saponin. Selain kandungan itu, biji pepaya memiliki unsur karbohidrat sebesar 32,2 gram, yang diyakini unsur paling penting sebagai Adsorben dan akan lebih efektif diaktivasi dengan activator. Pada biji pepaya mengandung abu sebesar 15,8 g dalam 100 g biji pepaya. Dimana unsur dari abu memiliki efektivitas sebagai senyawa penyerap yaitu senyawa silikon dioksida (SiO2), sehingga senyawa dari silikon inilah yang nantinya akan bertindak sebagai adsorben sehingga dapat mengadsorpsi zat-zat atau kotoran yang dianggap tidak perlu. Untuk meminimalisir resiko kesehatan karena memakai minyak goreng bekas perlu dilakukan usaha pengolahan minyak goreng bekas agar ada peningkatan kualitas. Salah satu caranya adalah dengan metode adsorpsi. Tugas akhir ini menggunakan biji pepaya yang dijadikan karbon aktif sebagai adsorben minyak goring bekas dengan proses karbonasi untuk menurunkan kadar Asam Lemak Bebas dan Bilangan Peroksida minyak goreng bekas. Penelitian ini difokuskan untuk mencari perlakuan suhu karbonasi adsorben biji pepaya yang paling optimal dengan membuat variasi suhu karbonasi 8 gram adsorben biji pepaya dari suhu 500°C, 550°C, 600°C, 650°C, 700°C, dengan konsentrasi aktivator HCl 10%. Setelah didapat adsorben karbon aktif dari biji papaya, ke 5 variasi sampel di cek uji mutu SNI karbon aktif berupa parameter kadar air, kadar zat menguap, dan kadar abu. Setelah itu, 5 sampel adsorben karbon aktif dari biji papaya masing - masing mengadsorpsi 100 ml minyak goreng bekas yang telah didapat data bilangan asam lemak bebas dan bilangan peroksida awal. Lalu menganalisa penurunan Asam Lemak Bebas dan Bilangan Peroksida terbanyak. Perlakuan adsorben terbaik didapat pada sampel 7 ( suhu karbonasi 700°C dan konsentrasi HCl 10% ) dengan penurunan ALB dari 2,618 menjadi 0,561 , dan bilangan peroksida dari 28 menjadi 10

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Adsorben, Minyak Goreng Bekas, Karbon Aktif, Karbonasi
Subjects: T Technology > TP Chemical technology
Divisions: Chemical Engineering > Undergraduate Theses
Depositing User: Mr M. Tommy Trianda
Date Deposited: 03 Apr 2023 08:24
Last Modified: 03 Apr 2023 08:24
URI: http://eprints.polsri.ac.id/id/eprint/13194

Actions (login required)

View Item View Item