Samosir, Devina Sanchia (2022) STUDI KELAYAKAN SISTEM PEMURNIAN CRUDE BIOETHANOL PADA PROTOTIPE PENGHASIL BIOFUEL DARI TANDAN KELAPA SAWIT. Other thesis, Politeknik Negeri Sriwijaya.
Full text not available from this repository. (Request a copy)Abstract
Kebutuhan bahan bakar fosil meningkat rata-rata 10 persen per tahun di Indonesia dikarenakan meningkatnya kebutuhan bahan bakar kendaraan bermotor. Kebutuhan akan bahan bakar berbanding terbalik dengan ketersediaan energi fosil sebagai bahan baku utama pembuatan Bahan Bakar Minyk (BBM). Tandan kelapa sawit yang digunakan dalam penelitian adalah Tandan Buah Segar (TBS), Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS), dan Fiber. TKKS dan Fiber merupakan limbah industri yang saat ini belum dimanfaatkan secara optimal dan sering menimbulkan pencemaran lingkungan. Pengolahan limbah ini masih sangat terbatas yaitu masih dibakar di dalam incinerator, ditimbun, dijadikan mulsa di perkebunan kelapa sawit, dan diubah menjadi kompos. TBS mengandung lignin 18,67% dan selulosa 53,33%. TKKS mengandung lignin 18,00% dan selulosa 51,78%. Fiber mengandung lignin 19,00% dan selulosa 56,99%. Kandungan selulosa ini berpotensi dapat digunakan sebagai sumber gula pereduksi melalui proses kimiawi dan enzimatis. Penelitian ini mengguankan tiga bahan baku berbeda yaitu TBS, TKKS, dan Fiber. Dilakukan variasi terhadap masing-masing bahan baku yaitu perlakuan tanpa delignifikasi, dengan delignifikasi asam, dan dengan delignifikasi asam yang dilanjutkkan dengan dengan delignifikasi basa. TBS digunakan sebagai pembanding untuk melihat efisiensi prototipe alat yang dibuat. Setiap bahan baku menghasilkan kualitas produk bioetanol yang berbeda-beda. Dilakukan juga variasi terhadap waktu fermentas crude bioetanol. Berdasarkan hasil pengamatan semakin lama waktu fermentasi terjadi peningkatan presentase etanol yang diperoleh setelah pemurnian crude bioetanol. Presentasi etanol tertinggi yaitu dengan waktu fermentasi 24 hari, namun waktu tersebut belum mencapai waktu optimal. Waktu optimal dapat diperoleh jika pengamatan dilanjutkan dengan waktu yang lebih panjang. Hasil pengamatan juga menunjukkan bahwa prototipe penghasil biofuel dari tandan kelapa sawit menghasilkan biofuel berupa bioetanol tapi belum optimal. Penelitian menghasilkan biofuel berupa bioetanol dengan karakteristik Densitas 0,9880gr/ml, Viskositas 1,1169 m.Pa.s, Titik Nyala 85ᵒC dan 11,55% menggunakan alat khusus GC-MS. Studi kelayakan terhadap kinerja alat diperoleh nilai efisiensi pemurnian 26,73%; kebutuhan energi spesifik alat (sfc) Feasibility Study Of Crude Bioethanol Purification System On Prtotype Producer Of Biofuel From Palm Oil Fruits vi Politeknik Negeri Sriwijaya 6612,95kJ/kg; Capital Cost Rp6.500.000; Variable Cost Rp2.740.310,41; Depresiasi Rp900.000per tahun; Regulated Cost Rp2.000.000; dan BEP 18,18%.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bioetanol , TBS, TKKS, Fiber Kelapa Sawit Kepustakaan: 26 (1990-2022) |
Subjects: | P Language and Literature > PE English |
Divisions: | English > Undergraduate Theses |
Depositing User: | Mr M. Tommy Trianda |
Date Deposited: | 07 Jul 2023 02:25 |
Last Modified: | 07 Jul 2023 02:25 |
URI: | http://eprints.polsri.ac.id/id/eprint/14111 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |