EKSTRAK BELIMBING WULUH (Avverhoa bilimbi) DENGAN PENAMBAHAN ECENG GONDOK (Eichhornia crassipes) SEBAGAI STABILISATOR KINERJA BIOBATERAI RAMAH LINGKUNGAN

Azmi, KMS. M. Ulul (2025) EKSTRAK BELIMBING WULUH (Avverhoa bilimbi) DENGAN PENAMBAHAN ECENG GONDOK (Eichhornia crassipes) SEBAGAI STABILISATOR KINERJA BIOBATERAI RAMAH LINGKUNGAN. Diploma thesis, Politeknik Negeri Sriwijaya.

Preview	Text (Cover) Cover.pdf - Published Version Download (707kB) | Preview
Preview	Text (Abstrak) ABSTRAK.pdf - Published Version Download (191kB) | Preview
	Text (Bab I) BAB I.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (175kB)
	Text (Bab II) BAB II.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (390kB)
	Text (Bab III) BAB III.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (218kB)
	Text (Bab IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (253kB)
	Text (Bab V) BAB V.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (146kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (175kB)
	Text (Lampiran) LAMPIRAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

Peningkatan kebutuhan energi yang berkelanjutan mendorong inovasi dalam pemanfaatan bahan hayati sebagai sumber energi alternatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja biobaterai berbasis ekstrak belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi) sebagai elektrolit alami, dengan penambahan bubuk eceng gondok (Eichhornia crassipes) yang telah diaktivasi sebagai stabilisator, serta garam ionik (NaCl dan KCl) sebagai peningkat konduktivitas ionik larutan. Aktivasi bubuk eceng gondok dilakukan menggunakan larutan NaOH dengan variasi konsentrasi 0,20 M hingga 1,00 M. Evaluasi performa biobaterai dilakukan melalui pengukuran tegangan, arus listrik, intensitas cahaya, dan durasi nyala lampu LED. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi elektrolit yang mengandung belimbing wuluh, eceng gondok teraktivasi, dan garam ionik mampu meningkatkan efisiensi penghantaran listrik secara signifikan. Kondisi optimum dicapai pada aktivasi bubuk eceng gondok dengan larutan NaOH 1,00 M dan penambahan NaCl, menghasilkan tegangan maksimum 1,551 V dan waktu nyala mencapai 18,166 jam. Sementara itu, arus tertinggi tercatat sebesar 1,93 mA pada kombinasi aktivasi yang sama dengan penambahan KCl. Meskipun belum melebihi standar tegangan baterai komersial (1,641 V), hasil ini menunjukkan potensi besar pemanfaatan bahan hayati lokal sebagai komponen penyusun biobaterai ramah lingkungan.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	Kata kunci: Belimbing wuluh, eceng gondok, aktivasi NaOH, NaCl, KCl, tegangan, arus, biobaterai
Subjects:	T Technology > TP Chemical technology
Divisions:	Chemical Engineering > Undergraduate Theses
Depositing User:	Pustaka Teknik Kimia
Date Deposited:	08 Sep 2025 01:57
Last Modified:	08 Sep 2025 01:57
URI:	http://eprints.polsri.ac.id/id/eprint/19521

Actions (login required)

View Item