NECESSARY, ESTER (2019) PROTOTIPE ALAT EVAPORATOR VAKUM (EFEKTIVITAS TEMPERATUR DAN WAKTU EVAPORASI TERHADAP TEKANAN VAKUM DAN LAJU EVAPORASI PADA PEMBUATAN SIRUP BUAH MENGKUDU (Morinda citrifolia L.)). Other thesis, Politeknik Negeri Sriwijaya.
|
Text (COVER)
FILE I.pdf Download (3MB) | Preview |
|
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
FILE II.pdf Download (189kB) | Preview |
|
|
Text (BAB II TINJAUAN PUSTAKA)
FILE III.pdf Download (654kB) | Preview |
|
![]() |
Text (BAB III METODOLOGI PENELITIAN)
FILE IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (784kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN)
FILE V.pdf Restricted to Repository staff only Download (514kB) | Request a copy |
|
|
Text (BAB V KESIMPULAN DAN SARAN)
FILE VI.pdf Download (304kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
FILE VII.pdf Download (279kB) | Preview |
|
|
Text
Data, Perhitungan dan Dokumentasi.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Prototipe alat evaporator vakum bertujuan untuk mengurangi kadar air dari sari buah dengan penggunaan suhu rendah disertai dengan vakum sehingga didapatkan sirup dengan nilai nutrisi produk yang tidak hilang. Tanaman mengkudu selalu ada setiap musim dan berbuah sepanjang tahun yang tersebar diseluruh wilayah Indonesia, termasuk Sumatera Selatan. Buah mengkudu terkenal sangat berkhasiat namun menjadi tidak disukai sebagai buah untuk pencuci mulut terlebih karena biji-bijinya terlalu banyak, keras dan tajam. Untuk itulah dibuat sirup dari buah mengkudu sebagai produk alternatif yang berguna untuk menjaga kesehatan dan kaya akan nutrisi. Salah satu kendala dari proses pengolahan produk pangan adalah mengurangi kadar air bahan. Hal ini ditujukan baik untuk meningkatkan daya simpan bahan, mengurangi resiko kerusakan, menaikkan nilai ekonomis, maupun untuk keperluan proses produksi selanjutnya. Untuk keperluan tersebut sirup dibuat dengan evaporasi yang dilakukan pada tekanan di bawah tekanan atmosfer (vakum) sehingga titik didih pelarut dapat diturunkan. Dalam proses penguapan dengan evaporator vakum dilakukan dengan menetapkan set point kendali proses yaitu temperatur evaporasi 50oC dan 60oC dengan variasi waktu 10, 20, 30, 40 dan 50 menit. Selama proses berlangsung dilakukan pengukuran % kadar air yang nantinya akan digunakan untuk menghitung laju evaporasi dan pengukuran tekanan vakum yang dilakukan dengan pengamatan pressure gauge yang dipasang pada tutup tangki evaporator. Dari hasil analisa diperoleh laju penguapan terbaik sebesar 0,953 gr uap/menit dengan kadar air 56,88% pada suhu 60oC. Dari hasil pengamatan tekanan juga didapatkan bahwa alat ini mampu beroperasi pada tekanan 19 cmHg. Artinya mampu mengurangi tekanan ruang sebesar 19 cmHg dari kondisi normal tekanan atmosfer. Pada tekanan operasi ini titik didih air mengalami penurunan sehingga proses evaporasi aman bagi bahan yang sensitif terhadap perlakuan panas.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Evaporator Vakum, Tekanan Vakum, Laju Evaporasi |
Subjects: | T Technology > TP Chemical technology |
Divisions: | Chemical Engineering > Undergraduate Theses |
Depositing User: | Mr Bambang Anthony |
Date Deposited: | 10 May 2021 04:30 |
Last Modified: | 10 May 2021 04:30 |
URI: | http://eprints.polsri.ac.id/id/eprint/7743 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |