AULIA, TRI (2020) PENGOLAHAN MINYAK JELANTAH MENJADI BAHAN BAKAR CAIR (BIOFUEL) MENGGUNAKAN PROSES CATALITYC CRACKING DITINJAU DARI PENGARUH WAKTU TERHADAP PRODUK YANG DIHASILKAN. Other thesis, POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA.
Full text not available from this repository.Abstract
Biodiesel merupakan bahan yang sangat potensial untuk menggantikan bahan bakar solar. Bahan bakunya dapat diperbaharui dan bersifat ramah lingkungan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh waktu pada pengolahan minyak jelantah menjadi bahan bakar cair menggunakan proses catalytic cracking. Variabel tetap adalah bahan baku yaitu minyak jelantah, jenis katalis, jumlah katalis, dan temperatur sedangkan variabel tidak tetap adalah waktu. Bahan bakar cair diproduksi menggunakan proses catalytic cracking dengan variasi waktu yaitu 30, 60, 90, 120, 150 menit dan temperatur optimum adalah 300°C, bahan baku minyak jelantah sebanyak 500 ml dan katalis zeolite sebanyak 10%. Sampel ini merupakan kondisi yang optimum sehingga menghasilkan presentase %yield sebesar 5,254%- 2,194% lalu sifat fisik bahan bakar cair (Biofuel) yang diperoleh pada penelitian ini, antara lain seperti densitas (910,5 – 867,7 kg/m3), viskositas kinematic pada 40°C (4,46 – 3,20 mm2/s), dan titik nyala (63,1 – 54,8 °C).
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Kata kunci : Biodiesel, Katalis Zeolit Alam, Minyak Jelantah, Catalytic Cracking |
| Subjects: | T Technology > TP Chemical technology |
| Divisions: | Chemical Engineering > Undergraduate Theses |
| Depositing User: | Mr Bambang Anthony |
| Date Deposited: | 13 Sep 2021 01:44 |
| Last Modified: | 13 Sep 2021 01:44 |
| URI: | http://eprints.polsri.ac.id/id/eprint/9442 |
Actions (login required)
 |
View Item |
