RANCANG BANGUNALAT VACUUM DRYING DALAM PROSES PEMBUATAN TEPUNG DAUN KELOR DITINJAU DARI KECEPATAN PUTARAN TERHADAP WAKTU PENGERINGAN

DEWI, TRISNA (2019) RANCANG BANGUNALAT VACUUM DRYING DALAM PROSES PEMBUATAN TEPUNG DAUN KELOR DITINJAU DARI KECEPATAN PUTARAN TERHADAP WAKTU PENGERINGAN. Other thesis, POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA.

[img]
Preview
Text
COVER DLL.pdf

Download (467kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I PENDAHULUAN)
BAB 1.pdf

Download (461kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB II TINJAUAN PUSTAKA)
BAB II.pdf

Download (506kB) | Preview
[img] Text (BAB III METODOLOGI PENELITIAN)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (607kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (144kB) | Request a copy
[img]
Preview
Text (BAB V KESIMPULAN DAN SARAN)
BAB V.pdf

Download (53kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (381kB) | Preview

Abstract

Penggunaan Moringa oleifera lamk sebagai bahan baku industri pangan maupun industri lainnya terutama di Indonesia masih belum banyak diketahui manfaatnya. Moringa oleifera lamk merupakan tanaman yang kaya nutrisi. Moringa oleifera lamk dapat ditambahkan untuk setiap jenis makanan sebagai suplemen gizi. Proses pengolahan daun kelor menjadi tepung akan dapat meningkatkan kandungan nutrisi yang terkandung dalam daun kelor. Dalam proses pengolahan tepung daun kelor masih banyak dilakukan secara manual sehingga waktu yang dibutuhkan relatif lama. Dengan mempertimbangkan hal tersebut maka dibuatlah teknologi pengeringan vakum (vacuum drying).Tujuandari perancangan alat vacuum drying ini agar dapat mengeringkan daun kelor dengan cepat tanpa menyebabkan terjadinya perubahan fisik dan rusaknya kandungan nutrisi pada daun kelor. Metode perencanaan dan pembuatan alat pengering ini menggunakan perancangan dengan metode basah (Beku). Kemampuan kerja vacuum drying untuk menentukannya dengan melakukan penelitian yaitu mengatur set point temperatur sebesar 60oC, memvariasikan kecepatan putaran 2500, 2700, dan 2900rpm dan melakukan proses pengeringan sebanyak 5 kali pengulangan dengan rentang waktu 1jam pada bahan yang sama dengan berat awal bahan yaitu 200gr. Hasil penelitian yang diperoleh kecepatan putaran dan waktu yang optimum menghasilkan kapasitas produk 40,20gr/jam dan hasil kadar air daun kelor kering 22%, dan kadar protein 28,48%.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Vacuum drying, tepung daun kelor, kecepatan putaran, waktu pengeringan, laju pengeringan, kadar air, kadar protein.
Subjects: T Technology > TP Chemical technology
Divisions: Chemical Engineering > Undergraduate Theses
Depositing User: Mr Bambang Anthony
Date Deposited: 20 Aug 2021 03:40
Last Modified: 20 Aug 2021 03:40
URI: http://eprints.polsri.ac.id/id/eprint/7771

Actions (login required)

View Item View Item