PERBANDINGAN PENGARUH SERAT SINTETIS, ALAMI DAN LIMBAH TERHADAP KUAT LENTUR PADA RIGID PAVEMENT

TAMBUNAN, DIMAS EFENDI (2023) PERBANDINGAN PENGARUH SERAT SINTETIS, ALAMI DAN LIMBAH TERHADAP KUAT LENTUR PADA RIGID PAVEMENT. Other thesis, UPT PERPUSTAKANPOLSRI.

[img]
Preview
Text
1_COVER.pdf

Download (370kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I PENDAHULUAN)
2_BAB I.pdf

Download (101kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB II TINJAUAN PUSTAKA)
3_BAB II.pdf

Download (462kB) | Preview
[img] Text (BAB III METODOLOGI PENELITIAN)
4_BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (340kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN)
5_BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (509kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V KESIMPULAN DAN SARAN)
6_BAB V.pdf

Download (137kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
7_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (194kB)
[img] Text
8_LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

Perkerasan kaku merupakan suatu susunan konstruksi perkerasan jalan yang terdiri dari pelat beton yang diletakkan di atas dasar fondasi. Oleh karena itu, kekuatan pada beton sangat menentukan mutu pada konstruksi perkerasan kaku itu sendiri. Kuat lentur pada beton dinilai jauh lebih kecil dibanding kuat tekannya. Hal ini dikarenakan beton mempunyai sifat yang getas sehingga dibutuhkan material yang bersifat elastis agar mampu menahan beban secara optimal. Untuk mengoptimalkannya, penambahan serat adalah salah satu cara yang dapat dilakukan pada campuran beton. Terdapat tiga jenis serat yang akan digunakan pada penelitian ini: serat sintetis (polypropylene), serat alami (ijuk), dan serat limbah (karet ban bekas). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan pengaruh serat sintetis, alami dan limbah terhadap kuat lentur pada beton perkerasan kaku. Selain itu, penelitian ini juga akan meninjau pengaruh jenis serat terhadap perubahan nilai kelecakan dan berat isi yang dihasilkan pada masing – masing jenis serat. Untuk memperoleh hasil yang akurat dan akuntabel, penggunaan serat pada campuran beton dibagi menjadi tiga variabel: 0.5%, 1%, dan 1.5% terhadap jumlah agregat halus yang digunakan per m3. Pada persentase serat 0.5% dan 1%, serat ban bekas memberikan pengaruh yang paling optimal dalam meningkatkan kuat lentur pada beton, sedangkan serat polypropylene lebih optimal hasilnya pada persentase serat 1.5%. Berdasarkan hasil analisis, serat polypropylene dan serat ban bekas mampu meningkatkan kuat lentur sebesar 10.26% dan 6.48%, sedangkan penambahan serat ijuk pada campuran beton justru memberikan pengaruh negatif terhadap nilai kuat lenturnya.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Perkerasan Kaku, Serat, Kuat Lentur, Kelecakan, Berat Isi
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Civil Engineering > Undergraduate Theses
Depositing User: Mr Bambang Anthony
Date Deposited: 23 Sep 2024 02:43
Last Modified: 23 Sep 2024 02:43
URI: http://eprints.polsri.ac.id/id/eprint/15503

Actions (login required)

View Item View Item