Rancang Bangun Alat Konverter Air Kelapa Menjadi Bahan Bakar Cair

Depari, Charolina Rehulina (2025) Rancang Bangun Alat Konverter Air Kelapa Menjadi Bahan Bakar Cair. Diploma thesis, Politeknik Negeri Sriwijaya.

[img] Text (COVER)
COVER.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (774kB)
[img] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (204kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (193kB)
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (219kB)
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (566kB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (316kB)
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf - Updated Version
Restricted to Repository staff only
Download (169kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (101kB)
[img] Text (LAMPIRAN DATA)
LAMPIRAN DATA.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (173kB)
[img] Text (LAMPIRAN PERHITUNGAN)
LAMPIRAN PERHITUNGAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (231kB)
[img] Text (LAMPIRAN DOKUMENTASI)
LAMPIRAN DOKUMENTASI.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (244kB)

Abstract

Krisis energi global akibat ketergantungan terhadap bahan bakar fosil mendorong perlunya pengembangan energi terbarukan berbasis biomassa. Air kelapa, sebagai limbah agroindustri yang melimpah di Indonesia, berpotensi tinggi dikonversi menjadi bioetanol. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengevaluasi kinerja alat konversi air kelapa menjadi bioetanol melalui proses fermentasi dan distilasi. Sistem alat terdiri dari tiga unit utama: fermentor berkapasitas 5,5 liter, distilasi 5 liter, dan kondensor berbahan tembaga. Proses fermentasi dilakukan menggunakan ragi Saccharomyces cerevisiae selama 72 jam pada suhu ruang (±30°C), dilanjutkan dengan distilasi dua tahap pada suhu 78–80°C. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 4,9 liter air kelapa, diperoleh distilat sebanyak 250 mL dengan kadar etanol sebesar 57% v/v, dikonfirmasi melalui uji Gas Chromatography. Neraca massa menunjukkan bahwa 171,5 gram glukosa menghasilkan 112,5 gram etanol, dengan efisiensi fermentor sebesar 128,3%. Efisiensi termal sistem mencapai 67,77% dari total energi input 1620 kJ. Evaluasi komponen menunjukkan efisiensi distilasi dan kondensor masing-masing >95% dan >97%. Meskipun kadar etanol belum memenuhi standar SNI 7390:2012 (≥94% v/v), alat ini menunjukkan potensi sebagai solusi energi terbarukan skala laboratorium dan dapat dikembangkan lebih lanjut untuk aplikasi industri kecil.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Bioetanol, air kelapa, fermentasi, distilasi, efisiensi energi, energi terbarukan
Subjects: T Technology > TP Chemical technology
Divisions: Chemical Engineering > Undergraduate Theses
Depositing User: Pustaka Teknik Kimia
Date Deposited: 08 Sep 2025 08:08
Last Modified: 08 Sep 2025 08:08
URI: http://eprints.polsri.ac.id/id/eprint/19883

Actions (login required)

View Item View Item
Polsri Repository is powered by EPrints 3 which is developed by the School of Electronics and Computer Science at the University of Southampton. More information and software credits.