ANALISIS PENGUUNAAN METODE MINIMUM QUANTITY LUBRICATION (MQL) PADA PROSES DRILLING DENGAN CUTTING FLUID BERBASIS MINYAK NABATI

Aryaputra, Ade (2025) ANALISIS PENGUUNAAN METODE MINIMUM QUANTITY LUBRICATION (MQL) PADA PROSES DRILLING DENGAN CUTTING FLUID BERBASIS MINYAK NABATI. Diploma thesis, Politeknik Negeri Sriwijaya.

Preview	Text (Cover) Cover.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
Preview	Text (Abstrak) Abstrak.pdf - Published Version Download (240kB) | Preview
	Text (Bab I) Bab 1.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (341kB)
	Text (Bab II) Bab 2.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (439kB)
	Text (Bab III) Bab 3.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (889kB)
	Text (Bab IV) Bab 4.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (Bab V) Bab 5.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (268kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (207kB)
	Text (Lampiran) Lampiran.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (9MB)

Abstract

Minimum Quantity Lubrication (MQL) merupakan metode pelumasan dan pendinginan dalam proses permesinan. MQL bekerja dengan menyemprotkan fluida pemotongan (cutting fluid) dengan kuantitas cairan yang minim bersamaan tekanan udara pada area pemotongan , teknologi inilah yang membuat cutting fluid langsung menuju zona gesekan tertinggi. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimen yang menerapkan kombinasi antara metode MQL dan cutting fluid berbasis minyak nabati pada proses drilling aluminium 6061 berdasarkan hasil pengujian metode MQL mampu mengeluarkan kuantitas fluida jauh lebih sedikit yakni 25,5 ml/h pada 1 mixing chamber sedangkan metode flood mengeluarkan 6,264 L/h. Selain itu, metode MQL ini juga menghasilkan suhu yang lebih rendah dibandingkan metode flood. Metode MQL menghasilkan suhu 29,18 ºC saat proses pemotongan sedangkan metode flood menghasilkan suhu 38,30ºC. Untuk kekasaran permukaan lubang yang dihasilkan, metode MQL menghasilkan nilai kekasaran 1,74 µm dan metode flood menghasilkan nilai kekasaran permukaan 1,62 µm dimana nilai ini sesuai dengan nilai yang diharapkan yakni N7. Kata Kunci : Drilling, Flood, MQL, Fluida Pemotongan, Proses Pemesinan

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	Drilling, Flood, MQL, Fluida Pemotongan, Proses Pemesinan
Subjects:	T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions:	Mechanical Engineering > Undergraduate Theses
Depositing User:	Pustaka Teknik Mesin
Date Deposited:	01 Oct 2025 04:24
Last Modified:	01 Oct 2025 04:24
URI:	http://eprints.polsri.ac.id/id/eprint/20454

Actions (login required)

View Item