ANALISIS PERHITUNGAN PENYUSUTAN ASET TETAP DALAMKOREKSIFISKAL PADA PT SUMATERA PRIMA FIBREBOARD

SABIILA, VERA (2023) ANALISIS PERHITUNGAN PENYUSUTAN ASET TETAP DALAMKOREKSIFISKAL PADA PT SUMATERA PRIMA FIBREBOARD. Other thesis, Politeknik Negri Sriwijaya.

[img]
Preview
Text
HALAMAN DEPAN (COVER-DAFTAR LAMPIRAN).pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I PENDAHULUAN.pdf

Download (128kB) | Preview
[img] Text
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf

Download (167kB)
[img] Text
BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (357kB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV PEMBAHASAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (288kB) | Request a copy
[img] Text
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf

Download (69kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (105kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (9MB)

Abstract

Laporan akhir ini disusun untuk mengetahui nilai masing-masing penyusutanmenurut metode komersial dan fiskal, mengetahui nilai koreksi fiskal penyusutanserta PPh yang harus dibayar PT Sumatera Prima Fibreboard. Metodologi yangdigunakan yaitu metode kualitatif berupa analisis data terhadap laporan detail aset tetap dan laporan laba rugi pada tahun 2020-2022, Peraturan Perpajakanberdasarkan UU PPh Pasal 11 No.11 untuk tahun 2020, pasal 11 No.7 untuk tahun2021-2022 serta Peraturan Menteri Keuangan No.96/PMK.03/2009. Berdasarkananalisis data, hasil yang ditemukan yaitu terdapat nilai penyusutan komersial perusahaan dari tahun 2020-2022 berjumlah Rp188.398.289.634,17 sedangkanmenurut fiskal berjumlah Rp187.069.065.918,59 yang menghasilkan nilai koreksi fiskal penyusutan sebesar Rp1.415.642.479,96. Dengan demikian di dapatkannilai PPh berdasarkan ketentuan perusahaan dari tahun 2020-2022 berjumlahRp60.427.865.556,55 sedangkan menurut ketentuan fiskal berjumlahRp65.287.665.809,02 sehingga terdapat selisih sebesar Rp4.859.800.252,47. Dari hasil yang didapatkan tersebut, penulis dapat menyimpulkan bahwa perusahaansudah menerapkan metode yang tepat yaitu metode garis lurus namun terdapat beberapa kesalahan dalam penentuan masa manfaat saat perhitungan penyusutanaset tetap, yang setelah dikoreksi menimbulkan dampak signifikan terhadap pajakpenghasilan dan laba neto yang dihasilkan pada PT Sumatera Prima Fibeboard. Oleh karena itu, penulis juga menyarankan agar perusahaan melakukanperhitungan penyusutan aset tetap berdasarkan UU PPh Pasal 11 dan PeraturanMenteri Keuangan No.96/PMK.03/2009 yang berlaku untuk keperluanpenyusutan, agar perusahaan dapat menghindari koreksi fiskal yang terjadi dalamkesalahan perhitungan penyusutan dimasa mendatang serta dapat mengelola risikopajak lebih baik.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Aset Tetap, Penyusutan, Koreksi Fiskal
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
H Social Sciences > HG Finance
Divisions: Accounting > Undergraduate Theses
Depositing User: Mr Bambang Anthony
Date Deposited: 29 Jun 2024 09:16
Last Modified: 29 Jun 2024 09:16
URI: http://eprints.polsri.ac.id/id/eprint/15239

Actions (login required)

View Item View Item